Review: Nokia C5-00.2

Sejak ponsel seri pertamanya yakni nokia C5-00 keluar saya sangat ingin membeli nya tapi karna saat itu (2010) harganya masih mahal yakni sekitar 1.500.000 saya juga masih sekolah dan belum bekerja jadi saya belum sempat membeli nya saat itu dan beberapa waktu lalu saya baru bisa mendapatkan nya. walaupun saya membeli yang second karena ponsel ini sudah tidak di produksi lagi. saya juga membeli versi kedua nya yaitu Nokia C5-00.2 sebenarnya saya sendiri sudah mempunyai hp lain yaitu zenfone 5 tapi karena rasa penasaran yang dari dulu sudah ingin mempunyai hp itu, ya sekarang hp yg dulu sempat diidamkan telah dimiliki, dan sekarang jadi teman si zenfone 5. Baiklah mari kita simak saja Review nya

Si penerus C5-00 ini tidak banyak berubah dari sisi tampilan, toh untuk apa merubah yang sudah baik, bukan? Masalahnya, perubahan yang terjadi pun terkesan mini. Tercatat hanya ada dua fitur yang ditingkatkan. Selebihnya sama saja.

Desain
Candybar, Dimensi: 112 x 46 x 12.3 mm, 89.3 gram

 

C5-00.2 masih menggunakan ‘seragam’ yang sama, form candybar klasik, dengan material plastik keras dan sentuhan metalik pada penutup cover belakang. Tidak besar dan juga tidak kecil. Tanpa tombol qwerty, ponsel ini jadi tidak lebar dan terkesan ringan untuk diletakkan di saku kemeja.

Soal kenyamanan, memang sangat subyektif. Tapi bagi saya tidak ada masalah berarti di desain dan layout tombol C5-00.2. Sedikit kesulitan hanya akan dirasakan ketika memotret, karena tidak ada tombol kamera di sini.

Layar
16.7 Juta warna, 240 x 320 pixels, 2.2 inches (~182 ppi pixel density)

Jika terbiasa menggunakan ponsel lokal yang memilih untuk mirip dengan produk tersebut, mungkin Anda akan merasa tidak nyaman dengan layarnya yang berorientasi klasik- portrait. Perbandingan diagonal dan resolusi layar mengakibatkan font dan gambar tertampil lumayan kecil. Kurang bersahabat bagi lansia.

Tapi dengan kedalaman warna yang sudah sesuai dengan tren ponsel waktu itu, maka Anda tidak akan mengalami salah interpretasi dari warna dan obyek gambar yang tertampil di layar. Termasuk ketika menonton film.

Software
Symbian S60 3rd Edition, Facebook, Twitter, Ovi Store

Meskipun didesain dengan gaya klasik, ponsel ini merupakan salah satu smartphone dengan dukungan Symbian S60 3rd edition. Sekedar mengingatkan, OS tersebut pernah menjadi idola di masanya, seperti yang ditemukan di Nokia E90 dan E71. Harganya pun hanya 1.5 jutaan. Sayang sejumlah pengembang software mulai meninggalkan OS ini.

Beruntung sejumlah aplikasi Social Networking dan aplikasi native Nokia masih bisa digunakan dengan maksimal. 

Hardware

Prosesor: ARM 11 600 MHz processor, RAM: 128 MB, ROM: 270 MB, Baterai: Li-ion 1050 mAh

Ponsel ini mengalami upgrade kecil di sisi kapasitas memori internal. Jika di C5-00 Nokia hanya menyediakan 50 MB, maka di C5-00.2 ini setidaknya ada 270 MB yang bisa kita gunakan di memori ponsel. Anda bisa mengaksesnya via kabel data dengan profil koneksi mass storage.

Sementara untuk dukungan memori card, masih sama, yakni MicroSD card hingga 16 GB. Dan kita pun masih dibekali MicroSD gratisan 2 GB yang berisi aplikasi-aplikasi siap pakai dan file pendukung Ovi Map.

Di sisi lain, prosesor masih sama, dengan menggunakan arsitektur ARM 11 600 MHz. Sudah bagus untuk mendukung kinerja ponsel.

Meski tanpa layar sentuh dan layar lebar, ponsel ini akan kerap banyak digunakan untuk mengakses jalur HSDPA yang mana akan menyedot daya cukup besar. Baterai BL-5CT dengan kapasitas 1050 mAh hanya bisa dibilang cukup mumpuni, karena bagaimanapun ponsel  Symbian ini kaya akan fitur yang mungkin akan sering digunakan, semisal pemutar musik, browser, dan Youtube.

Konektivitas
Bluetooth v2.0 with A2DP, microUSB 2.0, GPRS, EDGE, HSDPA,HSUPA

Sama seperti pandahulunya, C5-00.2 juga dilengkapi koneksi internet 3G HSDPA 10 mbps. Merupakan standar koneksi teranyar yang bisa kita nikmati, meskipun untuk merasakan ini kita harus berada di area jangkauan layanan HSDPA operator.

Jaringan ini akan menjadi tulang punggung beberapa fitur yang terematkan di dalam ponsel, semisal Browser, facebook for Symbian, Twitter, Friendster, bahkan menyokong kerja GPS receiver guna mendapatkan sinyal A-GPS.

Navigasi
GPS, A-GPS, Ovi Map

Sampai saat ini, Ovi Map dan fitur navigasi yang dibawa C5-00.2 merupakan layanan navigasi gratisan paling mumpuni. Memadukan informasi dari sinyal BTS dan satelit GPS, tingkat akurasi mungkin masih belum terlalu akurat, namun cukup bisa dipertanggungjawabkan ketika berada di area terbuka dan dalam kondisi cuaca cerah.

Kamera
5 MP, 2048x1536 pixels, LED flash, video recorder, kamera sekunder VGA

Selain memori internal, kamera juga merupakan fitur yang mengalami perbaikan. Terutama dalam meningkatkan resolusi kamera utama menjadi 5 megapixel. Tak heran jika di luar negeri ponsel ini juga disebut Nokia C5 (5MP). Sementara itu kamera depan dengan resolusi VGA tetap disertakan untuk potret diri dan Video Call.

Hasil Foto Indoor outdoor

Kualitasnya terbilang standar. Ga bagus-bagus amat. Akibat tidak adanya fitur autofokus, maka kita tidak bisa melakukan half-pressed dan mencari titik yang paling oke untuk dipotret. Tapi bukan berarti jelek loh ya, karena dengan adanya lampu flash, beberapa pengambilan gambar di luar dan di dalam ruangan menjadi terlihat dramatis. Lumayan untuk ponsel di kelas 1.5 jutaan.

Kesimpulan

C5-00.2 belum bisa disebut sebagai pengganti C5-00. Karena minimnya perbaikan dan kualitas perbaikan itu sendiri. Namun bagi mereka yang kurang suka dengan sifat-sifat Android, maka ponsel ini merupakan ponsel pintar alternatif yang lebih mudah digunakan dan tetap masih bisa dimaksimalkan dengan aplikasi-aplikasi pihak ketiga

Kelebihan:

-    HSDPA
-    GPS
-    Symbian S60 3rd Ed
-    Kamera 5 mp

Kekurangan:
-    Layar terlalu sempit
-    Kamera tidak ada autofokus
-    Tidak ada WiFi

Itulah review Nokia C5-00.2 walau handphone tersebut sudah tidak di produksi lagi tapi mungkin review ini dapat bermanfaat, see you ^_^